trik dan tips blogspotΙilmu pengetahuanΙinfo menarikΙilmu komputerΙ

Rabu, 07 November 2012

Penjelasan Proses Cold Booting Pada Komputer

| Rabu, 07 November 2012
 
Proses Cold Booting atau disebut juga booting dingin yaitu proses menghidupkan komputer saat komputer dalam keadaan mati. Langkah-langkah yang terjadi adalah :
  1. PSU “ketika arus listrik dalam keadaan baik, maka power supply akan mengirimkan sinyal ke chip-chip motherboard bahwa komputer siap dinyalakan”
  2. BIOS ROM, BIOS ROM akan mengeluarkan program boot, yang kemudian akan dichek dan dilihat oleh processor untuk tahap selanjutnya.
  3. Jika ketika proses boot terjadi kesalahan maka BIOS akan memberikan kode post error seperti kode BEEP atau kode post pada layar. Dan proses akan terhenti sampai masalah terselesaikan.
  4. BIOS pada VGA Card akan mengecek keadaan VGA tersebut kemudian mengidentifikasinya.
  5. BIOS utama kan mencari hardware-hardware yang menggunakan BIOS
  6. Start Up “BIOS akan menampilkan layar start up apa layar monitor”
  7. Memory BIOS, BIOS akan menguji keadaan memory (RAM).
  8. Hardware BIOS, BIOS akan mencari dan menguji hardware yang tersambung kedalam komputer.
  9. PnP (Plug and Play) BIOS “BIOS akan membaca dan konfigurasi hardware atau perangkat PnP (USB flashdisk, Printer,USB keyboard, USB mouse, dan lain-lain) secara otomatis”.
  10. BIOS Screen Configuration. BIOS akan menapilkan kesimpulan konfigurasi.
  11. Boot Drive “BIOS akan mencari drive untuk melakukan boot seperti yang diatur pada boot squence”
  12. Boot Record “Setelah pencarian drive selesai, BIOS akan mencari First Boot device dalam urutan yang memiliki MBR (Master Boot Record) dalam Hard drive, Floppy atau CD Drive”
  13. Operating System. BIOS memulai proses boot pada sistem operasi yang ada pada Drive.
  14. Jika BIOS tidak menemukan Boot table hardware, maka sistem akan berhenti.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.