Lafal
Lafal adalah cara
seseorang atau sekelompok orang dalam masyarakat mengucapkan bunyi bahasa.Bunyi
bahasa yang kita kenal dalam bahasa Indonesia meliputi Vokal, Konsonan,
Diftong, dan Gabungan Konsonan sebagai berikut.
a. Vokal
dlambangkan dengan huruf a, i, u, e, o.
b. Konsonan
dilambangkan dengan huruf b, c, d, f, g,
h, ,j, k, m, n, p, q, r, s, t, u, v, w, x, y, z
c. DIftong
dilambangkan dengan huruf oi, ai, au.
d. Gabungan
konsonan dilambangkan dengan kh, ng, ny,
sy.
Intonasi
Intonasi adalah lagu
kalimat. Intonasi juga merupakan paduan antara tekanan dan jeda yang menyertai
suatu tutur dari awal hingga penghentian terakhir. Intonasi adalah tinggi
rendahnya nada dalam pelafalan kalimat.Intonasi adalah tinggi rendahnya nada
dalam pelafalan kalimat.Intonasi dipengaruhi oleh tinggi rendahnya nada dan keras
lembutnya tekanan pada kalimat. Contoh :
Coba lafalkan dua
kalimat dibawah ini untuk memahami perbedaan intonasi dalam kalimat.
a. Ada
apa? (intonasi naik)
b. semuanya
telah berakhir. (intonasi datar)
Tekanan
a. Tekanan
Dinamik
Tekanan
Dinamik yaitu tekanan keras untuk memberikan sebuah tekanan terhadap sepatah
kata karena dapat memberikan pengertian khusus.
Fungsi
tekanan dinamik adalah sebagai berikut :
·
Mengemukakan seuatu pertentangan
·
Mengalihkan pembicaraan
·
Menyebutkan beberapa jenis benda atau
hal-hal yang berturut-turut
·
Mementingkan tekanan pada kata yang
dipentingkan
b. Tekanan
Nada
Tekanan
Nada yaitu, ucapan tinggi rendah suara dalam suatu tutur yang berfungsi untuk
menyatakan suasana perasaan pembicara.
c. Tekanan
Tempo
Tekanan
Tempo yaitu, tekanan yang diucapkan secara lambat pada kata yang dianggap
penting
Jeda
Jeda adalah hentian
sementara pada ujaran. Jeda biasanya ditandai dengan tanda koma (,), titik (.),
titik koma (;), titik dua (:), tanda Tanya (?), dan tanda seru (!)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.